Saat hati berbicara, jari jemari mula menari dan saat itu mulut terkunci rapat.
Saat segalanya tak dapat diungkapkan melalui kata-kata, kurelakan air mata membahas melalui tangisan.
Andai rasa marah itu hadir, diam itu pengubatnya.
Andai rasa kecewa itu menghampiri, diam itu penawarnya.
Andai diri terasa lelah, diam saja yang mampu kuucapkan.
Andai diri terasa lelah, diam saja yang mampu kuucapkan.
Saat ini juga hanya Allah menemani hati. Bicara dengan-Nya melalui doa. Hanya dengan doa dapat memulih segala rasa. Amin Ya Rabb.
Read. Learn. Love.
No comments:
Post a Comment